Mengapa Mahasiswa Sebagai Provokator Demo,- Demo sudah menjadi budaya di kalangan mahasiswa aktivis, utamanya mahasiswa yang mengerti seluk beluk dunia politik dan mengkritisi hal tersebut.
Memang benar, dengan adanya demo itu tidak menyelesaikan masalah, malahan menimbulkan masalah, mana jalanan macet lah, merusak beberapa fasilitas ataupun sarana untuk demo dan itupun belum tentu ada tindakan yang positif dari pihak yang bersangkutan.
Ini sepintas diskusi kami mengenai Demo, semoga tidak menyinggung ataupun mengusik ketenangan temen- temen yang berfikir kritis. Kritis itu baik, sangat baik malahan akan tetapi kalau berlebihan?? yah tahu sendiri kan, yang namanya berlebihan itu dibenci sama sang pencipta, bukan begitu :)
Mengapa Mahasiswa Sebagai Provokator Demo
Memang benar adanya, kita memiliki seorang DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), akan tetapi pemikiran dan tindakannya kita tidak tahu apa yang terjadi didalamnya, negosiasi dan kompromi lainnya. Bukannya berfikir negatif akan tetapi banyak bukti yang masih mementingkan beberapa pihak tertentu, oleh karena itu para mahasiswa yang memiliki jiwa politik dan kritis akan menanggapi hal tersebut dengan seksama. Demo itu bukan langkah awal yang diambil akan tetapi solusi terakhir yang digunakan untuk menyampaikan apresiasi ataupun pemikiran mahasiswa yang dirasa penting untuk di tindak lanjuti dan belum terselesaikan dikalangan tertentu (pemerintahan, organisasi, industri dan lain sebagainya).Memang benar, dengan adanya demo itu tidak menyelesaikan masalah, malahan menimbulkan masalah, mana jalanan macet lah, merusak beberapa fasilitas ataupun sarana untuk demo dan itupun belum tentu ada tindakan yang positif dari pihak yang bersangkutan.
Lantas Demo! itu baik atau tidak?
Dilihat dari segi manapun yang namanya demo itu tidak baik, mengapa? karena demo itu hanya menimbulkan masalah, sedangkan tujuan demo tersebut menyelesaikan masalah. jikalau seseorang ingin menyampaikan informasi/ orasi/ ataupun yang lainnya itu bisa disampaikan dengan tulisan, ataupun berhadapan langsung dengan si empunya, memang ini lebih beresiko dan susah untuk dilaksanakan, tapi ini lebih effektif dari pada kita demo di jalanan dan mengganggu perjalanan orang lain. Dan yang jelas satu, dari pada kita demo lebih baik melakukan hal- hal yang positif untuk diri kita dan orang lain (langsung Action).Ini sepintas diskusi kami mengenai Demo, semoga tidak menyinggung ataupun mengusik ketenangan temen- temen yang berfikir kritis. Kritis itu baik, sangat baik malahan akan tetapi kalau berlebihan?? yah tahu sendiri kan, yang namanya berlebihan itu dibenci sama sang pencipta, bukan begitu :)
0 Response to "Demo! itu baik atau tidak? Mengapa Mahasiswa Sebagai Provokator Demo"
Post a Comment
Apabila Informasi yang saya sampaikan terdapat kesalahan saya mohon maaf, dan alangkah baiknya jika di sampaikan melalui Komentar dibawah ini. Secepat mungkin akan saya perbaiki :D
"Tak ada mahluk Tuhan yang Sempurna"